Aku hidup dalam keluarga yang miskin. Aku anak pertama dari dua bersaudara, aku mempunyai adik laki-laki dan ayahku bekerja sebagai tukang becak yang berpendapatan yang pas-pasan. Kadang ayahku sehari mendapat uang 15.000 itupun tidak pasti, pernah ayahku hanya mendapat uang 5.000 jadi ibuku terpaksa meminjam uang kepada tetangga karena tidak cukup untuk memenuhi sehari-hari. Ibuku hanya bekerja sebagai pembuat pecis koki. Ibuku gajian 1 bulan sekali hasil itu untuk menambah kekurangan dan untuk membayar sekolah. Aku ingin jika besar nanti ingin membahagiakan kedua orang tuaku dan adik-ku. Kedua orang tuaku ingin jika aku besar nanti bisa mencapai cita-cita dan sukses. Aku bercita-cita sebagai dokter, aku sadar jika menjadi dokter itu bukan hal mudah tetapi aku ingin cita-cita ku tercapai dan dapat membahagiakan kedua orang tuaku. Aku ingin menjadi dokter itu karna, dokter itu selalu menyelamatkan banyak orang. Tanpa dokter orang akan kesusahan. Jika aku dapat mencapai cita-citaku, aku akan bangga dengan diriku sendiri, karena itu harus bisa mencapai cita-cita dan bisa membanggakan desa walaupun menjadi dokter membutuhkan biaya yang banyak tetapi orang tuaku akan berusaha walau terus berhutang bank tetapi orang tuaku walau harus bekerja siang dan malam kalau aku sudah mencapai cita-citaku aku akan membanggakan orang tuaku dan adikku karena sudah membantu untuk mencapai cita-citaku. Dengan hasilku menjadi dokter aku akan menyekolahkan adikku setinggi-tinggi mungkin dan aku tidak akan pernah mengecewakan keluargaku dan aku akan membut masa depan keluargaku menjadi bahagia. Aku ingin keluargaku bahagia karena sebelumnya aku tidak pernah membahagiakan keluargaku terutama orang tuaku dan adikku dengan cara seperti menyekolahkan adikku setinggi-tinggi mungkin dan aku ingin orang tuaku tidak bekerja terlalu keras agar mereka bisa menikmati masa tuanya dengan senang. Dan aku ingin melihat mereka tersenyum lagi.
Nama : Bella Melynda
Sanggar Tunas Budaya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar